Program Belajar Berbasis Riset, Kolaborasi BRIN dan Universitas Widyatama

Bandung, (11/01/2024) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kunjungi Universitas Widyatama (UTama) untuk melakukan kolaborasi dengan Program Studi Teknik Mesin. BRIN yang diwakili oleh Kelompok Riset Energi Surya Termal dan Energi Hidro (ESTEH) dan Pusat Riset Konversi dan Konservasi Energi (PRKKE) rencananya akan melakukan kolaborasi riset yang nantinya akan menghasilkan produk dan dipatenkan bersama.

Kelompok Riset Energi Surya Termal dan Energi Hidro (ESTEH) dan Pusat Riset Konversi dan Konservasi Energi (PRKKE) sebelumnya telah mengembangkan beberapa alat inovasi riset, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Piko Hidro dan Mikro Hidro yaitu alat Pembangkit Listrik Tenaga Air Skala Kecil yang bisa menghasilkan 25 liter air per detik dengan daya 250 watt.

Rencananya, kolaborasi riset BRIN dengan UTama adalah penelitian menggunakan beberapa alat prototype seperti; Alat uji mesin pembuat es balok hybrid pengering, Alat uji sistem pembangkit mikro gas turbine, Alat uji sistem surya termal kombinasi pengering herbal, dan Alat uji turbin vortex dan propeller piko hidro, dengan penjelasan sebagai berikut :

• Mesin pembuat es balok hybrid pengering, merupakan alat pembuat es balok sekaligus dapat digunakan sebagai pengering, untuk pengujiannya dibutuhkan ruangan dengan minimal 5×4 meter dan membutuhkan daya listrik 220 volt.

• Pembangkit mikro gas turbine adalah alat untuk mengkonversi energi mekanik menjadi energi listrik berbahan bakar gas (biogas, LPG, hydrogen, dll).

• Photovoltaic Thermal (PVT) merupakan alat untuk mengkonversi energi matahari menjadi energi listrik dan energy thermal, untuk pengujiannya dibutuhkan lokasi yang dapat terpapar sinar matahari langsung idealnya adalah rooftop, serta membutuhkan daya sebesar 220 volt.

• Prototype Turbin Vortex dan Propeller Piko Hidro, merupakan alat sistem pengujian untuk turbin (Vortex maupun Piko Hidro)

Ir. Udin Komarudin, M.T., (Ketua Program Studi Teknik Mesin) berharap kerja sama dengan BRIN dapat berlangsung secara terus-menerus dan berkelanjutan.

“Harapannya kerja sama yang dilangsungkan tidak hanya sekali, tetapi dapat berkelanjutan serta BRIN dapat bekerja sama dengan Fakultas dan Program Studi yang lain, tidak hanya dengan Teknik Mesin”. tegasnya