Peringati 1000 Hari Wafatnya Pendiri Widyatama

Jum’at (22/1) berlokasi di Jalan Brantas telah diselenggarakan peringatan seribu hari wafatnya pendiri Yayasan Widyatama Almarhumah Prof. Dr. Hj. Koesbandijah Abdoel Kadir, M.S., Ak., CA. Tepat pukul 14.30 WIB acara dimulai dengan doa dan tahlil dipandu oleh Ustad Wawan S., dihadiri oleh seluruh kerabat keluarga almarhumah dan para undangan.

Ustad Dr. Aam Amirudin memberikan tausyiah menambah suasana khikmad dan damai. Sejarah Universitas Widyatama dimulai dengan pendirian Institut Akuntansi Bandung (IAB) di bulan Maret 1973 diprakarsai oleh Almarhumah Prof. Dr. Hj. Koesbandijah Abdoel Kadir, M.S., Ak., CA. Tahun 1976 membuka program studi Manajemen Perusahaan (S1) dengan nama Institut Manajemen Bandung (IMB). Kedua Institut bergabung menjadi Sekolah Tinggi Akuntansi dan Manajemen Perusahaan Bandung (STAMPB). Pada 3 September 1979, berubah menjadi Sekolah Tinggi Ekonomi Bandung (STIEB).

Kiprah STIEB yang dipercaya oleh masyarakat luas, mendorong Yayasan membuka sekolah tinggi lain. Sekolah Tinggi tersebut, yaitu Sekolah Tinggi Teknologi Bandung Widyatama (1995), Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Bandung (1996), dan Sekolah Tinggi Desain Komunikasi Visual (1999). Sekolah Tinggi yang bernaung dibawah Yayasan Widyatama bergabung membentuk Universitas Widyatama berdiri 2 Agustus 2001. Almarhumah seorang praktisi sekaligus pendidik yang seluruh hidupnya diabdikan untuk dunia pendidikan dengan tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa. Sungguh tujuan yang sangat mulia.