Beberapa waktu ke belakang Program Studi (Prodi) Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Widyatama (UTama) melangsungkan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM).

Adapun bentuk kegiatannya berupa web seminar (Webminar) series, dengan tema “Cyber Security Awareness” untuk para dosen, mahasiswa, praktisi, dan masyarakat umum.

Kegiatan tersebut diadakan secara virtual melalui, YouTube dan Zoom, pada hari Sabtu, (28/8/2021).

Pada acara tersebut menghadirkan pembicara utama Eva Noor, CEO PT Xynexis International dan SY. Yuliani, S.Kom., MT., Dosen Prodi Informatika UTama juga founder Syhoxanalyzer,  mesin pendeteksi berita hoax.

Webinar yang mengangkat tentang literasi kesadaran keamanan di dunia siber atau biasa di kenal dengan cyber security awareness, membahas mengenai masalah keamanan siber yang dapat mempengaruhi pribadi maupun operasional di suatu negara.

Menurut Yuliani, resiko yang timbul bermacam-macam, seperti kebocoran data, kerugian finansial dan menurunnya reputasi.

“Cyber security awareness bertujuan meningkatkan kesadaran dari pengguna internet. Dimana pengguna internet yang sulit dikendalikan adalah manusia. Di sini manusia seringkali menjadi pertahanan awal ‘human firewall’ dalam pengamanan aset, informasi saat berinteraksi dengan sistem,” kata Yuliani, Selasa (28/9/2021).
“Manusia menjadi garda terdepan penangkal serangan pada sistem keamanan informasi dan sekaligus sebagai mata rantai terlemah dalam keamanan informasi dan siber,” imbuhnya.

Oleh sebab itu menurutnya diperlukan pembentukan mindset, pembiasaan perilaku agar terbentuk budaya keamanan informasi dan siber.

Dirinya juga menambahkan dengan diadakannya Webinar tersebut, diharapkan bisa menjadi salah satu komponen, membentuk human fairwall sebagai cyberdefence yang memahami relevansi keamanan dengan perannya .

Kegiatannya sendiri diikuti sekitar 334 orang, terdiri dari Majelis Taklim Riyadhul Jannah sebagai Mitra, Kementrian Kominfo, Diskominfo, dosen, mahasiswa, praktisi, industri dan umum yang berasal dari seluruh Indonesia.

“Bahkan pesertanya ada dari Malysia dan India,” kata Yuliani.
“Peserta menyambut antusias  kegiatan webinar tersebut. Hal ini terlihat dari umpan balik peserta yang sangat antusias untuk diadakan webinar cyber security awareness series selanjutnya,” imbuhnya.

Diketahui berjalannya kegiatan tersebut tidak terlepas dari bantuan dana dari LP2M UTama.

Kegiatan itu juga kata Yuliani sejalan dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2019, tentang Pemda Wajib Tingkatkan Pelayanan untuk PAUD.

Hal tersebut kata Yuliani pada prakteknya mampu memfasilitasi pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini dengan keterampilan tatakelola berbasis teknologi informasi.

“Dalam kegiatan tersebut, Program Studi Teknik Informatika pun melibatkan kerjasama dosen dengan para mahasiswa,” pungkasnya.

(Sumber: majalahsora.com)