Festival Lomba Seni Siswa Nasional mengantarkan Banyak Seniman Muda Daerah

Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang merupakan salah satu program Kemetrian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia juga didelegasikan kepada setiap dinas pendidikan di setiap daerah. Lomba seni yang diikuti oleh siswa kelas X dan XI Sekolah Menengah Atas maupun sederajat ini terdiri dari 10 kategori. Dari mulai gitar akustik, solo gitar, tari berpasangan, solo vokal, monolog, cipta puisi, baca puisi , kriya, desain poster, dan lomba film pendek.  Lomba yang dilaksanakan annual 1 tahun ini mendatangkan peserta lomba antar provinsi, yang sebelumnya dilakukan penyaringan antar sekolah di setiap kota di Indonesia.

Universitas Widyatama (UTama) dipercaya menjadi homebase seleksi khususnya di Kota Bandung. “Memilih UTama bukanlah sembarang pilih, namun dilihat dari atmosfer kampus yang bersih, asri, dan memiliki pelayanan yang ramah saya mencetuskan Widyatama sebagai tempat dimana anak-anak berekspresi di bidang seni”, ujar Drs.Supanda, M.Pd selaku Kepala Bidang Pelayanan SMA/K di Dinas Pendidikan Kota Bandung.

Respon positif terlihat dari kedatangan Wakil Wali Kota Bandung, H. Oded M.Danial yang menyempatkan hadir untuk meresmikan lomba yang dilaksanakan  tanggal 9 s.d.10 Mei 2016 di Gedung Serba Guna Widyatama. Dalam sambutannya, Pak Oded sangat apresiatif dan berharap Kota Bandung menjadi salah satu pengirim terbanyak untuk mewakili Provinsi Jawa Barat di Menado nanti.

Adanya penambahan sub-tema lomba (Akustik, dan Solo Gitar), menambah antusiasme peserta lomba di setiap sekolah. Mereka unjuk gigi mendatangkan yang terbaik untuk mengharumkan nama sekolah.

Hari ke-2, lomba yang diselenggarakan yaitu final solo vokal dan lomba solo gitar. Menjadi hal yang menarik, ketika pemenang solo gitar yang bernama Aldo siswa dari SMAN 2 Bandung hadir sebagai juara pertama. Ada yang unik dari Aldo, dia adalah satu-satunya peserta yang cacat jari tangan kiri. Pertunjukan 5 menit yang mengharukan sekaligus takjub, dengan memetik gitar seperti bermain kecapi namun sangat menghayati disetiap nada dan tonasinya. Selain itu, adapun yang hadir sebagai juara bergilir dan juara umum menoreh piala rector widyatma adalah SMAN 14 Bandung.