Serangkaian kegiatan pada Pekan Bakti Sosial 2008 dilaksanakan hasil kerjasama Pemerintahan Mahasiswa Universitas Widyatama masa jabatan 2007-2008, UKM Hikmatul Iman, dan UKM Keluarga Mahasiswa Islam (KAMI), 23–29 April 2008, bertempat di Kampus Universitas Widyatama, jalan Cikutra Bandung. Terdapat tiga rangkaian kegiatan yang digabung menjadi sepekan, yang berpuncak pada tanggal 28-29 April 2008. Kegiatan yang dilakukan antara lain Pengobatan massal, sunatan massal, dan donor darah.
Rabu (23/4/2008) pukul 08.00 WIB diadakan Pembukaan Acara di GSG Widyatama, oleh Ketua Badan Pengurus Yayasan Widyatama, Dra. Koesbandijah Abdoel Kadir, MS. Ak., pukul 10.00 WIB dilanjutkan dengan Pengobatan massal selama tiga hari. Masyarakat sangat antusias memanfaatkan pengobatan yang mengacu pada pengobatan alternatif tenaga dalam yang diberikan secara cuma-cuma tersebut. Terbukti pasien yang mendaftar sampai 214 orang yang terdiri dari mahasiswa, karyawan, dosen, dan warga sekitar. Demikian juga saat pelaksanaan Sunatan massal (27/4/2008) diikuti kurang lebih 31 orang anak, dari anak karyawan dan perwakilan dari tiap RW di Kelurahan Sukapada. Pada Sunatan ini, hasil kerjasama dengan Pusat Khitan Sumbawa, dengan bantuan 6 orang tenaga medis dan 3 orang perawat. Dalam sunatan massal tersebut juga dibagikan santunan berupa uang sunat dan sembako bagi anak yang di khitan.
Tanggal 28–29 April 2008, kegiatan Donor darah yang merupakan puncak kegiatan, diikuti oleh 136 Pendonor dari mahasiswa dan karyawan. “ Kami berharap agar kegiatan ini tidak dilakukan hanya sekali saja, tapi kami ingin kegiatan seperti ini dapat berjalan berkelanjutan, agar saudara-saudara kita yang kurang mampu dapat tertolong dan bahagia dengan diadakannya kegiatan seperti ini “ tutur Reinaldi selaku koordinator Umum Baksos 2008 ini. Bertajuk “ Berbagi Kasih Sayang Dan Menjalin Tali Silaturahmi Terhadap Sesama”, kegiatan ini selain untuk memberikan pelayanan pengobatan juga dapat dijadikan ajang silaturahmi antara mahasiswa dan warga sekitar lingkungan kampus Widyatama, dan turut mengajak masyarakat agar dapat peduli dan selalu berbagi kasih sayang terhadap sesama serta sadar dalam menjaga dan menjadi promotor kesehatan dilingkungannya masing-masing. Sehingga cita-cita Rakyat Sehat Negara Kuat akan dapat terwujud.
