Bandung, (28/05/15) Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dari seluruh Provinsi di Indonesia bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Jabar menyelenggarakan Jawa barat TIK 2015 atau lebih famously disingkat Jabar TIK. Acara yang diselenggarakan di Sasana Budaya Ganesha tersebut diselenggarakan pada tanggal 28 – 29 Mei 2015. Setelah sukses dengan perhelatan Jabar TIK 2014 bertempat di Gedung Sate Kota Bandung, dimana tahun lalu bertepatan dengan ulang tahun Jawa Barat dan soft launching PORDA JABAR 2016 serta dibuka oleh Bapak Gubernur Jawa Barat.
Keikutsertaan pada ajang ini merupakan kali kedua Program Studi Teknik Informatika Widyatama sebagai peserta di acara tersebut. Tahun ini ada yang berbeda dari penampilan Program Studi Teknik Informatika Widyatama, mahasiswa serta dosen perrwakilan Program Studi membawa salah satu hasil karya terbaiknya yaitu sebuah prototype alat musik tradisional aklung elektronik. Antusiasme para visitor tertuju pada angklung toel ini, bahkan Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) pun sangat mengapresiasi dengan adanya Angklung Toel ini. Hal ini merupakan sebuah prestasi besar bagi Mahasiswa Widyatama dalam menciptakan sebuah inovasi dengan menyatukan seni tradisional dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang mereka dapatkan di bangku kuliah.
“Hasil karya ini sudah banyak yang menawarnya, bahkan hingga ratusan juta rupiah. Namun, kami ingin menyempurnakannya kembali dengan membuat beberapa produk yang inovatif”, ujar Yogi, mahasiswa dari Teknik Informatika Widyatama. Bahkan, pada tahun ini Universitas Widyatama meraih nominasi Stand terbaik dan sebagai apresiasi Klungto tersebut dipresentasikan di depan para tamu undangan yang hadir pada acara tersebut.
